Banyuwangi1tv.com – Di momen long weekend peringatan hari besar maulid Nabi pada tanggal 14 hingga 16 September 2024, homestay dan hotel-hotel di Banyuwangi mengalami lonjakan okupansi yang signifikan. Rata-rata okupansi hotel mencapai 80 hingga 90 persen, bahkan ada yang hingga 100 persen.
Bukan hanya faktor long weekend yang berkontribusi terhadap tingginya tingkat hunian tersebut. Festival Musik Tepi Pantai yang akan digelar pada 16 Oktober di Pantai Boom Marina menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan, terutama kalangan muda. Betapa tidak, festival ini berhasil mendatangkan penonton hingga 8000 orang.
Para pengunjung yang datang untuk menikmati pertunjukan musik ini otomatis memerlukan akomodasi, yang langsung berdampak pada tingkat okupansi hotel dan homestay di Banyuwangi. Executive Secretary & Public Relation Hotel Santika, Janes Adi Luhung menyampaikan bahwa pihaknya tingkat hunian Hotel Santika naik hingga 80 persen.
“Long weekend ini lumayan signifikan kenaikan okupansi kami hingga 80 persen. Tentunya kami senang dapat berkontribusi dalam hal mengakomodasi pengunjung Banyuwangi Festival yang selalu membludak, terutama ketika event besar seperti ini,” tutur Janes.
Salah satu faktor penting dalam peningkatan okupansi adalah program “Homestay Naik Kelas” yang diterapkan di Banyuwangi. Program ini telah membantu homestay untuk meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas mereka, sehingga mampu bersanding dengan hotel.
Kolaborasi antara hotel dan homestay dalam mengakomodir lonjakan kunjungan ini sangatlah penting. Keduanya memberikan opsi penginapan yang beragam bagi para wisatawan. Dengan keberhasilan ini, diharapkan Banyuwangi akan terus menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah, baik untuk acara-acara spesial seperti Festival Musik Tepi Pantai, maupun untuk menikmati wisata alam.*
