Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Berita » Desa di Banyuwangi Kembangkan Peternakan Ayam Petelur, Hasilnya Dibagikan untuk Warga Miskin

Desa di Banyuwangi Kembangkan Peternakan Ayam Petelur, Hasilnya Dibagikan untuk Warga Miskin

  • account_circle Banyuwangi1tv
  • calendar_month Kam, 8 Mei 2025
  • comment 0 komentar

Banyuwangi1tv.com – Desa Watukebo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, mengembangkan peternakan ayam petelur untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus upaya pengentasan kemiskinan warganya. Tak sekadar menghasilkan telur, program ini juga menjadikan hasil ternak sebagai bantuan pangan bergizi bagi ratusan warga miskin, lansia, ibu hamil, dan balita stunting.

Modal untuk program yang digagas sejak pertengahan 2024 ini menggunakan Dana Desa. Selain bisa mempekerjakan warga, hasil dari peternakan ini dibagikan kepada ratusan warga.

“Ini merupakan salah contoh efektifitas penggunaan Dana Desa. Selain penguatan ketahanan pangan, juga bisa menjadi salah satu cara pengentasan kemiskinan,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani.

Selain itu program ini juga sejalan dengan visi ketahanan pangan nasional yang tengah digaungkan pemerintah pusat.

“Sesuai arahan Presiden Prabowo, kita harus memastikan semua keluarga bisa mengakses pangan yang cukup dan bergizi. Semoga program seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi desa lainnya,” ujar Ipuk.

Banyuwangi sendiri telah menerapkan berbagai program ketahanan. Salah satunya adalah Sister Say (Sistem Terintegrasi Ternak, Ikan, dan Sayur), yang memadukan kegiatan peternakan, pertanian, dan perikanan dalam satu kawasan. Program ini melibatkan ibu-ibu rumah tangga dalam mengelola pekarangan rumah untuk kebutuhan konsumsi harian hingga tambahan penghasilan.

Sementara Kepala Desa Watukebo, Maimun Hariyono, menjelaskan bahwa inisiatif ini muncul dari keinginan menghadirkan program ekonomi produktif yang berdampak langsung pada masyarakat.

Sejak pertengahan 2024, Pemdes Watukebo melalui program ketahanan pangan mengalokasikan dana desa untuk kegiatan beternak ayam petelur. Pemdes membangun kandang yang mampu menampung ribuan ayam. Mereka memulai dengan membeli bibit dan pakan, lalu membesarkannya dengan pengawasan ahli.

“Modal awal kita 20 persen dari Dana Desa, yakni sekitar Rp. 263 juta. Ini kita gunakan untuk membuat kandang, membeli bibit ayam, dan pakan sampai kita bisa panen,” kata Hariyono.

Dalam pengelolaannya, Pemdes Watukebo melibatkan kelompok peternak ayam petelur dan warga sekitar. Tujuannya untuk peningkatan ekonomi, sekaligus transfer ilmu. Selain warga bisa mendapatkan penghasilan, mereka juga bisa belajar cara beternak ayam dari ahlinya, sehingga ke depan program peternakan ayam bisa terus berkembang di Desa Watukebo.

“Saat ini ada 8 orang yang kita libatkan untuk budidaya ayam di kandang. Memang masih sedikit, karena sistem kandang kita sudah semi moderen sehingga tidak semuanya harus manual,” harapnya.

Saat ini ada 1000 ayam petelur yang diternak. Ayam tersebut mampu menghasilkan telur berkualitas tinggi dengan potensi produksi mencapai 85%, atau rata-rata memproduksi 850 butir per hari.

Telur-telur yang dihasilkan dimaksimalkan untuk program ketahanan pangan di desa. Baru sisanya akan dijual ke pasaran. Rata-rata per bulan, desa ini mampu membagi 4000-5000 butir telur kepada ratusan warga yang termasuk dalam kategori kelompok rentan. Seperti warga miskin, lansia, ibu hamil, hingga balita stunting.

“Masing-masing penerima akan mendapatkan 10 butir telur setiap bulannya. Pembagian dilakukan oleh masing-masing kader saat posyandu,” urai Hariyono.

Selain kelompok rentan sebagai penerima wajibnya, tak jarang saat ada kegiatan besar di desa, Pemdes juga membagikan telur gratis kepada warga. Misalnya, saat kegiatan maulid nabi dan pengajian akbar lainnya.

“Begitu juga saat ada warga yang meninggal, biasanya desa ikut menyumbang telur untuk kegiatan pengajian di rumah duka,” ujarnya.

Berjalan hampir satu tahun, program tersebut menunjukkan progres yang positif. “Tahun ini sudah kita anggarkan kembali sebesar Rp. 344 juta. Dana tersebut rencananya untuk penambahan kandang dan pembelian 1.500 bibit ayam petelur. InshaAllah segera kita realisasi setelah Dana Desa cair,” terangnya.

Program tersebut juga berdampak positif pada penurunan angka stunting di desa. Dari 57 balita stunting (2023) berkurang jadi 37 pada 2024. (*)

  • Penulis: Banyuwangi1tv

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sub Kogartab 0825/Banyuwangi Intensifkan Patroli Malam, Jamin Keamanan di Titik Rawan

    Sub Kogartab 0825/Banyuwangi Intensifkan Patroli Malam, Jamin Keamanan di Titik Rawan

    • calendar_month Sel, 6 Mei 2025
    • account_circle Gus
    • 0Komentar

    Dalam upaya memperkuat pengamanan wilayah serta menciptakan situasi yang kondusif bagi masyarakat, Sub Komando Garnisun Tetap (Sub Kogartab) 0825/Banyuwangi melaksanakan patroli rutin, pada Senin malam (05/05/2025). Patroli ini menyasar sejumlah titik strategis dan rawan gangguan keamanan, antara lain kawasan wisata Pantai Marina Boom, pusat hiburan malam Mascot Karaoke & Club, hingga ruang publik Taman Sritanjung. […]

  • Berbagi Kebahagiaan Menjelang Lebaran, Perhutani Bagikan Paket Sembako di BKPH Blambangan

    Berbagi Kebahagiaan Menjelang Lebaran, Perhutani Bagikan Paket Sembako di BKPH Blambangan

    • calendar_month Kam, 27 Mar 2025
    • account_circle Banyuwangi1tv
    • 0Komentar

    Banyuwangi1tv.com – Dalam upaya kebahagiaan kepada masyarakat tepi hutan yang merupakan tenaga kerja tebangan, sadapan, Tanaman, Persemaian dan teresan Perhutani Divisi Regional Jawa Timur melalui Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan, melakukan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) membagikan sekitar 51 paket sembako pada mitra kerja yang merupakan pekerja tebangan dan teresan di BKPH Blambangan pada Pos […]

  • Review Smartwatch Olike ATLAS FM01

    Review Smartwatch Olike ATLAS FM01

    • calendar_month Ming, 8 Sep 2024
    • account_circle Banyuwangi1tv
    • 0Komentar

    Ingin smartwatch murah tapi serasa harga sultan jutaan rupiah? Olike Atlas FM01 saja. Harganya 400 ribuan saja, fitur-fitur yang sangat menggiurkan. Smartwatch ini termasuk salah satu yang terlaris di marketplace. Berikut ulasan mendalam tentang Smartwatch Olike Atlas FM01 ini. Pertama yang paling mencolok dari Smartwatch ini adalah desainnya yang elegan dan materialnya yang berkualitas. Olike Atlas […]

  • Kakanwil Jatim Resmikan Osing Cafe di Lapas Banyuwangi, Fokus pada Pembinaan Keterampilan

    Kakanwil Jatim Resmikan Osing Cafe di Lapas Banyuwangi, Fokus pada Pembinaan Keterampilan

    • calendar_month Rab, 11 Jun 2025
    • account_circle Haya
    • 0Komentar

    Banyuwangi1tv.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi meresmikan sebuah kafe yang berlokasi di dalam area lapas, Selasa (10/6/2025). Kafe bernama Osing Cafe ini diresmikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Kadiyono, sebagai bagian dari program pembinaan keterampilan bagi warga binaan. Osing Cafe tidak hanya difungsikan sebagai tempat bersantai, tetapi juga […]

  • Sebelas Pemain dan Manajemen Persewangi Ikut Terbang ke Makasar, Datang Langsung Ke Rumah Duka

    Sebelas Pemain dan Manajemen Persewangi Ikut Terbang ke Makasar, Datang Langsung Ke Rumah Duka

    • calendar_month Kam, 12 Des 2024
    • account_circle Banyuwangi1tv
    • 0Komentar

    Banyuwangi1tv.com – Rasa kehilangan tampaknya benar-benar dirasakan seluruh tim manajemen Persewangi atas kepulangan pelatih kepala mereka, Syamsuddin Batolla. Kamis (12/12/2024) Presiden klub Persewangi, Handoko bersama perwakilan manajemen dan 11 pemain ikut terbang ke Makasar untuk datang langsung ke rumah duka. Termasuk di dalamnya lima orang anak didik Syamsuddin Batolla seperti Maldini Pali dan Rachmat Latif […]

  • Dikelola Secara Modern, Peternakan di Banyuwangi Mampu Produksi Susu Sapi Segar 32 Ton/Hari

    Dikelola Secara Modern, Peternakan di Banyuwangi Mampu Produksi Susu Sapi Segar 32 Ton/Hari

    • calendar_month Rab, 25 Des 2024
    • account_circle Banyuwangi1tv
    • 0Komentar

    Banyuwangi1tv.com – Kabupaten Banyuwangi menjadi salah satu daerah penyumbang pemenuhan kebutuhan susu di Jawa Timur. Produksi susu segar di Banyuwangi kini terus digenjot untuk ditingkatkan produksinya, salah satunya di peternakan sapi perah yang dikelola secara modern di PT. Bumi Rojo Koyo Banyuwangi. Di peternakan yang terletak di Desa Tamansari, Kecamatan Licin, mampu memproduksi 32 ton […]

expand_less